Memiliki kulit wajah yang bersih dan bagus menjadi dambaan bagi setiap orang, khususnya bagi mereka para wanita yang ingin selalu tampil cantik. Kulit wajah yang bersih, mulus, serta bagus dapat membuat seseorang menjadi lebih percaya diri. Hal ini membuat orang-orang lebih berani untuk tampil di depan umum. Yang dimana hal tersebut tentunya sangat bagus untuk dapat membuat seseorang menjadi lebih produktif dan memperoleh banyak relasi. Hal inilah yang menyebabkan orang-orang berusaha merawat kulit mereka sebaik mungkin.

Merawat kulit sangat penting dan diperlukan untuk dapat menjaga nutrisi kulit, sehingga membuat kulit dapat tetap sehat serta terhindar dari berbagai masalah kulit yang tentunya memiliki efek negatif bagi kulit wajah itu sendiri serta dapat menurunkan tingkat kepercayaan diri seseorang. Salah satunya Hiperpigmentasi.

Apasih hiperpigmentasi itu?

Hiperpigmentasi merupakan sebuah kondisi dimana terdapat bercak gelap pada kulit. Pada umumnya, hiperpigmentasi ini berupa bercak dengan ukuran kecil serta berada pada area kulit yang cukup luas. Hiperpigmentasi ini dapat terjadi karena adanya produksi melanin berlebih oleh kulit. Melanin sendiri merupakan pigmen yang memberikan warna pada kulit, sehingga apabila terjadi kelebihan produksi melanin pada area tertentu hal ini dapat membuat area tersebut menjadi lebih gelap daripada yang lain.

Jenis hiperpigmentasi

Melasma

Melasma merupakan jenis hiperpigmentasi yang muncul pada area dagu, hidung, pelipis, leher, pipi, atau bagian tubuh lain yang terkena paparan sinar matahari. Melasma sendiri lebih sering dialami oleh wanita, namun tidak menutup kemungkinan bahwa melasma dapat terjadi pada pria. Pada wanita hamil, melasma akan muncul pada area wajah atau perut akibat adanya perubahan hormon saat hamil.

Lentigo

Lentigo merupakan suatu kondisi yang lebih umum dialami oleh orang-orang paruh baya atau lanjut usia. Lentigo ini sendiri dapat dikenali dengan munculnya bintik hitam atau kecoklatan dengan ukuran kecil, sekitar 0,2cm hingga 2cm. Jumlah bercak atau lentigo ini akan terus bertambah seiring bertambahnya usia orang tersebut.

Hiperpigmentasi pascainflamasi

Hiperpigmentasi pascainflamasi merupakan suatu kondisi medis yang menyebabkan adanya bercak hitam atau gelap dengan ukuran yang cukup lebar namun bentuknya tidak merata. Kondisi ini disebabkan karena adanya bekas luka. Ketika luka telah mengering akan meninggalkan bekas, dan bekas luka tersebut biasanya memiliki warna yang lebih gelap dari warna asli kulit.

Penyebab hiperpigmentasi

Penyebab utama munculnya kondisi ini ialah produksi melanin yang berlebih. Produksi melanin yang berlebih salah satu pemicu utamanya adalah kulit terpapar sinar matahari secara langsung dan menyerap sinar UV.

Beberapa jenis obat serta penyakit juga dapat menyebabkan munculnya masalah ini. Hal ini dikarenakan adanya perubahan hormon yang terjadi saat mengkonsumsi jenis obat tertentu atau tengah mengalami suatu penyakit.

Kehamilan juga dapat menyebabkan munculnya hiperpigmentasi, khususnya pada area wajah serta perut. Hal ini dikarenakan, saat seorang wanita mengalami kehamilan akan ada perubahan hormon yang diperlukan untuk menjaga kondisi kandungan wanita tersebut.

Meskipun hiperpigmentasi tidak membahayakan, namun hal ini dapat mengganggu penampilan dan mempengaruhi rasa percaya diri seseorang. Oleh karena itu, selalu rawat kulit wajah anda untuk terhindar dari berbagai masalah kulit wajah seperti hiperpigmentasi.