Description
Suplemen kalsium alami yang terbuat dari tulang ikan Ling dan Cod, untuk menjaga kesehatan tubuh. Tulang ikan merupakan salah satu sumber kalsium hewani yang paling baik jika dibandingkan dengan suplemen kalsium sintetik (Ca karbonat, Ca sitrat) karena selain mengandung Ca juga mengandung berbagai mineral/tace mineral lain, protein tulang dan kolagen. Riset pun membuktikan bahwa bioavaibilitas kalsium dari tulang ikan lebih baik dari kalsium karbonat /sintetik.
Sebuah riset yang dilakukan pada 10 orang dewasa muda sehat yang diberikan asupan kalsium dari tulang ikan salmon, cod dan kontrol (CaCO3) masing-masing 800mg/hari selama 4 minggu. Tingkat penyerapan Kalsium yang diukur dengan isotope 47Ca menunjukkan hasil penyerapanyang baik untuk Salmon dan Cod. Kalsium dari tulang ikan juga mengandung zat gizi lain misalnya mineral fosfor, kalium, magnesium, selenium, zink, protein, lemak dan protein, sehingga dapat mendukung kesehatan tubuh.
Apa itu Calcium?
Kalsium merupakan mineral makro penting dan hanya didapat dari makanan. Sumber kalsium yaitu susu, produk susu, ikan, daging, unggas, sayuran hijau, kacang, keju, telur, biji-bijian utuh. Kalsium tidak hanya berperan mengisi tulang dan gigi, juga penting dalam menjaga kesehatan jantung, mencegah pembekuan darah, kontraksi otot, fungsi saraf, mengaktifkan enzim, fungsi hormon, mencegah osteoporosis, menjaga tekanan darah stabil, mencegah kanker kolon, mencegah pre-eklampsia. Asupan Kalsium harian bagi anak-anak sekitar 800mg/hari, remaja sekitar 1300 mg/hari, dewasa antara 1000-1200 mg/hari. Ibu hamil dan menyusui perlu tambahan kalsium 300mg lagi/hari dari kebutuhan orang dewasa.
Bahaya Kekurangan Calcium
Bahaya kekurangan kalsium dalam jangka panjang yang paling terlihat dampaknya adalah Osteoporosis. Diketahui, dua dari lima orang dewasa Indonesia beresiko terkena osteoporosis. Satu diantara tiga wanita Indonesia diatas usia 50 tahun menderita osteoporosis, sedangkan untuk pria satu dari lima orang. Osteoporosis sama sekali tidak bergejala, baru akan dirasakan ketika tinggi badan mulai menurun, gigi cepat ompong, bahkan bungkuk. Untuk mencegahnya, jika asupan kalsium harian tidak dapat tercukupi dari makanan, diperlukan suplemen untuk melengkapi.
